Thursday, September 28, 2006
Bulan puasa atau enggak.. tetep.. macet!
Menginjak hari ke 5 puasa suasana di jalan belum ada perubahan yang berarti, masih saja macet, mungkin masih banyak pendatang yang belum mudik. Seperti biasanya kalau di bulan puasa begini, saya menjadi serba salah jika saya harus pulang dari kantor.

Saat ini di kantor jam kerjanya dari mulai pukul 08:30 sampai 16:30. Di hari senin dan selasa saya coba-coba pulang tepat waktu, jam setengah lima saya sudah bersiap, diharapkan bisa buka di sekitar rumah (maklum, gak pernah masak …), tapi apa yang terjadi kemacetan sudah berawal dari sekitar 2 km dari kantor… pamer alias padat merayap… eh, tapi mending kalo merayap, ini sudah gak bergerak.. semua kendaraan melaju amat sangat lambat, mensodok ke kanan ke kiri, wes pokoke pecicilan lah.., plus plus.. ini dia nih.. motor! Ampyun! melihat helm yang berkerumun membuat suatu lingkaran besar, gemuruh gas yang siap tancap dan menyelinap paksa diantara mobil-mobil yang sudah berdempetan sempit… fiuh!

Jarak antara kantor di kebayoran baru – rumah bekasi sekitar 26 km, memang biasa ditempuh sekitar 1,5 - 2 jam. Saya harap majunya jam bubar kantor saya lebih bisa mempercepat perjalanan waktu, ternyata.. azan mahgrib berkumandang ketika saya masih di sekitar mampang! Menu tajil kala itu hanya permen yang sudah tidak berbentuk lagi sampai akhirnya saya bisa membeli sebotol aqua. Menginjakan kaki ke rumah pada pukul 20.00, dimana sebelumnya saya mampir dulu di warung makan, dengan kepala penat dan badan yang sangat lelah. Sialnya, ini terulang kembali di hari kedua.

Oleh karena itu, saya coba ubah waktu pulang… saya buka dulu di kantor dan pulang ketika para umat lainya sedang asik-asiknya menyantap makanan. Alhasil, saat itu saya keluar kantor pukul 18.30 sampai rumah jam 20.00 juga, termasuk aktifitas cari makan dulu sebelum sampai rumah. Bedanya jalanan begitu lenggang, kendaraan melaju dengan kecepatan cukup tinggi… kayaknya, memang idealnya jam segini ini saya kudu keluar kantor…

Jalanan di ibukota sekitar 5000 km itu puasanya pas beberapa saat sebelum dan sesudah lebaran… namun sayang, saya dan para pendatang lainnya tidak bisa menikmati semuanya… nasib pendatang, yang dapat menikmati ibukota ketika datangnya hari kerja yang menyibukan…hari macet yang dirayakan setiap hari!
 
posted by Giel at 2:49 PM | Permalink |


5 Comments: