Sunday, July 22, 2007
kebelet pipi*
Masalah yang sering dihadapi wanita adalah menahan ‘rasa’ untuk ingin pergi menuju suatu tempat yang dapat membuatnya merasa lebih plong dan nyaman. Toilet atau rest room atau WC atau kamar kecil atau kamar mandi yang dimaksud tempat tadi. Ya, kebelet ingin buang air kecil atau pipis yang rasanya lebih sering dialami oleh para wanita dibandingkan oleh kaum lelaki, dan nyatanya dari kaum wanitalah yang membuat kondisi lebih ribet dan repot. Bayangkan, kaum adam bisa saja melakukannya di balik sebatang pohon atau dibalik pintu mobil yang terparkir dengan sedemikian strategisnya. Hal seperti ini yang tidak mungkin dilakukan oleh wanita. Anak kecil masih mending bisa jongkok dan atau hanya ditutupi oleh kain, lha wanita yang sudah menginjak remaja atau dewasa sangatlah tidak mungkin jika melakukan itu.

Nah, pasti banyak cerita atau kisah tentang ini, karena disetiap harinya kita pasti harus melakukan ‘hajat’ tersebut.

Saya sendiri jika akan melakukan perjalanan jauh ke luar kota, akan mengupayakan sedemikan rupa agar tidak terjadinya kepanikan untuk urusan yang satu ini. Sangatlah beruntung jika menggunakan kendaraan pribadi bisa mencari tempat yang ‘layak’ untuk disinggahi, lain halnya jika kita menggunakan kendaraan umum atau ikut rombongan sekalipun.
.
Biar sudah mengerahkan strategi agar tidak terjadinya kepanikan, dengan cara tidak minum terlalu banyak air ataupun mengusir rasa haus hanya dengan mengemut permen saja, toh tetap saja sontak keluar keringat dingin dan duduk menjadi sangat tidak enak apabila rasa itu kembali muncul.. oh God!

Perjalanan yang setiap hari saya lalui yakni perjalanan dari rumah ke kantor, dari bekasi ke blok M, yang memakan waktu dari satu setengah hingga dua jam, itupun saya harus mengerahkan segala effort untuk tidak merta ‘rasa kebelet’ terjadi di sepanjang perjalanan itu. Anehnya, apabila saya melakukan perjalanan dengan Omprengan (salah satu media transportasi ‘illegal’ yang banyak dijumpai di setiap suburban yang memfasilitasi perjalanan arah ke lokasi-lokasi perkantoran yang berada di Jakarta), saya jarang sekali mengalami rasa kebelet. Bisa terhitung dengan jarilah kejadian itu saya alami, solusinya saat itu adalah, saya turun tepat di jalan pas keluar tol dalam kota. Biasanya setiap omprengan akan keluar di daerah Semanggi, biar seharusnya saya turun di daerah blok M, saya relakan turun di sekitar Semanggi – komdak dan lari menuju gedung yang pasti disinyalir ada rest room-nya, misalnya tempat korban kepanikan saya yaitu Bank Mandiri di daerah itu hehehehe

Nah yang anehnya, kalau saya pergi atau pulang menebeng teman baik saya dengan kendaraannya, malah sering terjadi rasa kebeletnya itu. Sering sekali teman saya mengguman, kalau saya mulai merajuknya untuk berhenti sejenak di satu tempat terdekat "lha ya mbok tadi dikantor sempetin dulu ke toilet, gil!" atau "bukannya tadi udah ke toilet gil?". Hingga selama ini banyak sudah gedung perkantoran di sepanjang jalan Gatot Subroto hingga daerah Tebet pernah saya singgahi hanya untuk melepaskan keinginan yang sulit untuk saya tahan hehehehe. Gedung Indo Mobil daerah Tebet yang paling sering saya ‘kunjungi’, hingga menuju ke rest roomnya pun saya sudah hapal betul terletak dimana saja.. hahahahah

Nah, ini kejadian teman kantor saya dulu, dia pernah jujur menceritakan pernah juga dia harus melakukannya didalam mobil hanya menggunakan kantong plastik (yang pasti saat itu dia dengan suami dan ditengah jalan tol yang macet), ketika itu saya sangat terbahak sekali mendengar penuturan polosnya, karena saat itu saya masih kost disekitar kantor, sehingga cerita itu amatlah konyol terdengar di telinga saya… Namun sialnya itu pernah saya rasakan, di tengah jalan tol yang padat, macet gak karuan, dan malah tidak dapat bergerak sama sekali.. sementara pertahanan saya sudah semakin tipis…. Sontak saya loncat ke belakang mobil, sambil membawa kantong kresek bekas yang ada disekitar saya saat itu, dan….. bisa menebakkan apa yang saya lakukan? Hahahahah saat itu saya hanya sempat berteriak kencang ke teman saya…. “Kerasin radionya!!!!!!”

Konyol dan jorok ya postingan saya yang ini… heheheheh
 
posted by Giel at 1:32 PM | Permalink | 5 comments
Friday, July 13, 2007
My new shoes!
Hip hip hurrayyyyy! Seneng banget hari kemaren, dapet paket dari sahabat terkasih, Mbak Henny yang lagi berada di istana kasih bersama suaminya tersayang di Swansea, UK. Ini sepasang sepatu yang kesekian yang saya terima darinya, selain dari pakaian yang membuat lemari menjadi lebih sempit hehehehe tapi beruntungnya saya gak perlu mengeluarkan budget untuk membeli barang-barang semacam itu. Nah, barang yang lain inipun, banyak yang saya simpan dan gantung di dinding samping meja kerja di kantor... postcard! Ya, Mbak’e yang hobi bertravelling ke manca Negara, gak pernah lupa untuk mengirimkan postcard. Bentuknya lucu-lucu, diluar foto-fotonya yang aduhai.... duh Mbak, beruntungnya dirimu.....

Entah kenapa, Mbak’e yang satu ini baik, bahkan teramat baik, sehingga bingung untuk mengungkapkan rasa terimakasih buat dia. Moga dapat diterima biar hanya dengan ucapan tulus terimakasih dan doa terbaik saya buatmu, Mbak Hen. Ah ya, met ulang tahun di hari Minggu ini ya Mbak....
 
posted by Giel at 2:43 PM | Permalink | 4 comments
Friday, July 06, 2007
satu satu tahunmu
 
posted by Giel at 10:59 PM | Permalink | 1 comments